*Pemdes Pasilian Kecamatan Kronjo Diduga Abai Tangani Wabah Demam Berdarah (DBD), Ali Bondan Kecewa Karena Anaknya Terkena DBD, Pihak Puskesmas dan Pemdes Pasilian Terkesan Cuek*
KRONJO KABUPATEN TANGERANG - MEDIA CENTER GULER - Dugaan kelalaian penanganan wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) mencuat di Desa Pasilian, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang. Ali Bondan, seorang warga Desa Pasilian, Merasa sangat kecewa terhadap Pemerintah Desa (Pemdes) Pasilian dan pihak Puskesmas Kronjo yang dinilai kurang responsif dalam menangani kasus DBD yang menimpa anaknya serta warga lainnya
Ali Bondan menceritakan bahwa anaknya telah terdiagnosa DBD dan telah mendapatkan perawatan medis di RS tobat Balaraja Namun, ia merasa kecewa karena tidak ada tindakan preventif yang dilakukan oleh Pemdes Pasilian maupun pihak Puskesmas untuk mencegah penyebaran DBD lebih luas di lingkungan tempat tinggalnya. Kamis 30 Oktober 2025
Saya sangat kecewa dengan sikap Pemdes Pasilian dan Puskesmas yang terkesan cuek dengan kasus DBD yang menimpa anak saya. Seharusnya mereka melakukan fogging atau sosialisasi tentang pencegahan DBD kepada masyarakat' ujar Ali Bondan dengan nada kecewa.
Ali Bondan juga menambahkan bahwa ia telah melaporkan kejadian ini kepada pihak Pemdes Pasilian dan Puskesmas, namun hingga saat ini belum ada tindakan nyata yang dilakukan.
"Saya sudah melaporkan kejadian ini, tapi sampai sekarang belum ada tindakan apapun. Padahal, DBD ini sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kematian," kata Ali Bondan.
Ia menegaskan, bahwa wilayah kampung Pasilian anyar RT 002/002 merupakan daerah yang rentan terhadap penyebaran nyamuk Aedes aegypti apalagi memasuki musim penghujan, karena itu ia sangat berharap pemerintah desa Pasilian dan puskesmas Kronjo segera turun tangan untuk melakukan langkah-langkah pencegahan, seperti fogging, pemberantasan sarang nyamuk (PSN) serta penyuluhan kepada masyarakat, imbuh ali Bondan
Sampai berita ini diterbitkan pihak pemerintah Desa Pasilian belum memberikan keterangan resmi maupun tanggapan terkait keluhan warganya tersebut. Warga berharap segera menjadi perhatian serius agar wabah DBD tidak semakin meluas.
Penulis Santang Prayoga
Kontributor rilis Ali Bondan
Penerbit Santang Prayoga
Post View 384
